» » » Belajar Memasak Porsi Besar Kedua

4 Juni 2014

Mencatat belajar memasak porsi besar yang kedua.  Besar kecil sesuatu yang relatif.  Tapi bagi saya porsi yang dibuat tersebut lumayan besar dan alhamdulillah bisa dikerjakan sendiri.


Beberapa hari lalu mengundang tetangga untuk silahturahmi ke rumah. Insyaallah tinggal menghitung hari untuk kembali ke tanah air.  Acara diatur sebelum barang dikirim ke paket pulang kampung dan sebelum wohnung dibersihkan. 


Untuk menjamu tamu yang datang saya membuat
1. Mie ayam bakso, resep disini
2. Kue bawang, resep disini
3. Pie resep Michel Roux, resep disini
4. Cannelloni isi bayam, resep disini


Mohon maaf tetangga jika sajian beberapa waktu lalu kurang ini dan itunya.


Makanan tersebut dibuat dengan cara dicicil.  Bakso dan kue bawang dibuat beberapa hari sebelumnya.  Bakso matang disimpan dalam freezer, sedangkan kue bawang disimpan dalam plastik yang disegel.  Pie dibuat satu hari sebelum acara.  Mie homamade, ayam, kuah mie ayam dan cannelloni dibuat di hari acara.



Saya dan masakan-masakan

Catatan penting saat bekerja membuat makanan-makan tersebut di atas:


1. Membuat mie ayam bakso

Sekarang membuat mie homemade tidak diletakkan jauh-jauh hari.  Mie begitu selesai digiling langsung direbus dalam air mendidih 3 menit.  Pekerjaan membuat 4 kali resep mie dan merebusnya membutuhkan waktu sekitar 2 jam.

Hal penting dalam membuat dan merebus mie.  

Untuk satu porsi mie diperlukan bahan 300 g terigu dan 3 buah telur.  Saya langsung membuat 4 bulatan atau 4 resep adonan mie.  Satu bulatan resep pertama mie dipotong menjadi 4 bagian, dipipihkan dan dipotong bentuk mie.  Ada 4 kelompok mie yang dihasilkan.  Masing-masing kelompok dimasak dimasak terpisah tidak sekaligus.  Kloter pertama matang, segera diberi campuran: 1 sdm minyak goreng dan 1 sdm kecap asin.  Begitu seterusnya hingga kloter ke empat.

Setelah kloter ke empat selesai, air rebusan mie dibuang dan diganti dengan air yang baru.  Air bekas rebusan mie ke-4 ini berwarna putih dan sudah tidak bagus lagi untuk merebus mie selanjutnya.  Selama menunggu mendidihkan air, pekerjaan dilanjutnya membuat mie resep kedua.  Setelah air mendidih, berkonsentrasi merebus mie, air bekas rebusan dibuang kemudian diganti air baru.  Selama menunggu air mendidih membuat mie resep ketiga dan seterusnya.


Mie begitu selesai dibuat langsung direbus



Satu resep mie dibuat kemudian langsung direbus



Kuah mie ayam bakso, terbuat dari kaldu daging yang sudah diinapkan satu malam kemudian diberi bumbu bawang putih goreng.  Bumbu bawang putih goreng ini membuat rasa kuah tidak "langu" (tidak ada aroma bawang kuat) dan pas rasanya.



Bawang putih goreng kemudian diblender sebagai bumbu kuah bakso


Bakso dan kuahnya sukses sekali, habis tidak bersisa, alkhamdulillah.  Malah kurang tidak bisa nambah untuk yang datang ke rumah terakhir.


2.  Kue Bawang.

Kue bawang juga sukses, habis tidak bersisa.  Memang makanan ndeso itu selalu laku di Goettingen.  Kesimpulannya anak-anak yang kuliah di Goettingen dari desa semua (heheh bercanda).


3. Pie Resep Michel Roux

Pie tidak habis, masih ada sisa sedikit.  Berhubung yang masak suka pie ya suka cita masih ada sisa.  Mohon maaf tetangga kalau pienya kurang enak.  Saya ngaku, kemarin pie tidak menggunakan 100% butter tapi campuran antara butter dan margarine.  

Oh iya ada masalah dalam membuat pie resep tersebut.  Pie dipanggang 200 C selama 35 menit.  Setelah dicicipi ternyata adonan tepungnya terasa masih mentah. Pie kemudian di oven lagi suhu sama selama 20 menit.



Pie diisi dengan selai buah peach homemade

4.  Cannelloni Isi Bayam

Makanan Italia ini tidak laku, masih utuh.  Shafa yang paling berbahagia, karena makanan ini favoritnya.  Cannelloni segera diamankan dalam freezer, untuk stok Shafa nanti.

Cannelloni kemarin dibuat insyaallah dengan bahan-bahan yang baik.  Saya sengaja belanja bahan untuk Cannelloni di REWE: tomat kaleng, creme fraiche, Philadelphia cream cheese, bayam, dan pasta cannelloni.



makan bakso bersama


Terima kasih tetangga kedatangannya.  Mohon dimaafkan jika ada kesalahan selama kami berinteraksi dan tinggal di Goettingen.  Mohon pamit insyaallah tinggal menghitung hari kembali ke tanah air.


***

«
Next
Posting Lebih Baru
»
Previous
Posting Lama

Tidak ada komentar:

Tambahkan Komentar